Momen Hari Wayang Dunia: Bambang Haryo Bersatu dengan Tokoh Punakawan di Panggung – Deliknews.com

by -120 Views
Momen Hari Wayang Dunia: Bambang Haryo Bersatu dengan Tokoh Punakawan di Panggung – Deliknews.com

Bambang Haryo dan Dirut PT Dharma Lautan Erwin H Poedjiono saat menyaksikan pertunjukan wayang orang di Taman Sriwedari

Surakarta – Moment hari wayang dunia yang jatuh pada 7 November setiap tahunnya dirayakan oleh Bambang Haryo Soekartono, Pendiri BHS Peduli di Taman Sriwedari Surakarta. Anggota DPR-RI periode 2014-2019 itu hadir bersama Dirut PT Dharma Lautan Utama Erwin H. Poedjono dan jajaran, juga tim relawan BHS Peduli. Mereka menyaksikan langsung pertunjukan wayang orang di gedung kesenian Sriwedari. BHS, sapaan akrabnya, tampak antusias melihat pertunjukan yang dimainkan selama 2,5 jam itu.

Ia bahkan hadir satu panggung dengan tokoh Punakawan seperti Semar, Gareng, Petruk, dan Bagong. Saat berada di atas panggung, BHS mengaku sangat mengapresiasi insan pewayangan yang ada di Solo. “Saya salut dan apresiasi kepada pewayangan yang ada di Solo, yang kini masih eksis luar biasa. Juga para penonton, tanpa penonton pewayangan kita tidak bisa eksis. Saya mengucapkan selamat hari wayang dunia,” katanya saat berada di atas pentas.

BHS dan tim relawan BHS Peduli juga PT Dharma Lautan sangat menikmati pertunjukan wayang orang tersebut dengan fasilitas kursi dan ruangan yang nyaman, ber-AC, serta pertunjukan tarian dan drama pewayangan yang berkualitas dengan pemain yang rata-rata merupakan Sarjana seni.

“Dengan hanya membayar tiket Rp. 10.000,- per orang yang merupakan kebijakan dari Pemerintah Kota Solo agar semua masyarakat di kota tersebut bisa menikmati pertunjukan wayang yang merupakan budaya nasional,” imbuh BHS.

BHS yang kini kembali mencalonkan diri sebagai anggota legislatif Partai Gerindra daerah pemilihan Jatim 1 (Surabaya-Sidoarjo) mengaku bangga, karena para penonton wayang juga datang dari kalangan milenial.

“Saya pribadi menyampaikan dukungan berupa bantuan dana pembinaan dan juga PT. Dharma Lautan Utama yang menyumbangkan partisipasi dana pembinaan serta perlengkapan 2 AC untuk kenyamanan penonton di areal balkon sesuai dengan kebutuhan mereka,” tuturnya.

Diharapkan wayang yang ada di Solo yang saat ini masih eksis sampai berusia 113 tahun bisa terus dilestarikan, bahkan Pemerintah Kota Solo menggaji pemain wayang dengan gaji bulanan sehingga kualitas pertunjukan tetap dijaga, bahkan ditingkatkan, dan masyarakat tetap bisa menikmati pertunjukan wayang yang berkualitas di Kota Solo. Tutup BHS.