Israel Semakin Gila! 14 Orang Tewas di Khan Yunis, Hizbullah Tewas
Dalam serangan Israel terbaru, pasukan zionis mengebom rumah dan menewaskan 14 anggota keluarga di Khan Yunis. Sementara itu, sembilan anggota Hizbullah tewas dalam serangan Israel di tengah bentrokan perbatasan Lebanon.
Berikut adalah perkembangan situasi terkait Gaza, Tepi Barat, dan sekitarnya, yang dihimpun CNBC Indonesia dari berbagai sumber pada Kamis (4/1/2024).
17 Warga Palestina di Tepi Barat Terluka
Perhimpunan Bulan Sabit Merah Palestina (PRCS) melaporkan bahwa setidaknya 17 warga Palestina terluka dalam serangan Israel di kamp pengungsi Nur Shams di Tulkarem, Tepi Barat yang diduduki. Sekitar 13 orang yang terluka mengalami patah tulang akibat pemukulan selama penahanan atau saat diinterogasi.
Pasukan Israel juga dikabarkan telah menahan hampir 400 pria Palestina dan melakukan interogasi di luar lokasi.
Israel Serang RS dan Gedung PRCS di Khan Younis
PRCS melaporkan bahwa penembakan intens terus menerus oleh pasukan Israel terjadi di sekitar markas besarnya dan Rumah Sakit al-Amal. Akibatnya, seorang warga Palestina tewas dan beberapa lainnya terluka.
Organisasi bantuan tersebut juga mencatat setidaknya tujuh orang terluka dalam serangan yang terjadi di kantor pusatnya di Khan Younis.
Tentara Israel Lakukan ‘Pembantaian’ di Daerah
Laporan media pemerintah menyatakan bahwa selama tiga hari terakhir, tentara pendudukan Israel telah melakukan enam pembantaian. Mereka memaksa warga sipil meninggalkan rumah mereka ke daerah lain, yang mereka klaim aman, namun kemudian mengebom mereka, yang mengakibatkan kematian 31 orang.
Tumpukan Kematian dan Kehancuran Akibat Serangan Israel dalam Semalam
Pemboman terus-menerus pada malam hari menyebabkan kerusakan rumah di dekat zona evakuasi al-Mawasi, tempat militer Israel memerintahkan warganya untuk berlindung. Sebuah rumah di dekat daerah itu hancur, menyebabkan 14 orang tewas.
Komisaris Tinggi PBB Kecam Pemindahan Paksa Warga Palestina
Komisaris tinggi PBB untuk hak asasi manusia, Volker Turk, mengatakan dirinya sangat terganggu dengan pernyataan para menteri Israel tentang pemindahan penduduk Gaza ke negara lain. Turk menekankan bahwa hukum internasional melarang pemindahan paksa orang-orang yang dilindungi ke dalam atau deportasi dari wilayah pendudukan.
China Sebut Pelayaran di Laut Merah Harus Dilindungi
Kementerian Luar Negeri China menyatakan negaranya menentang serangan terhadap kapal sipil di Laut Merah dan menekankan pentingnya menjaga stabilitas jalur pelayaran di sana.
Militer Israel Sebut Serang Situs Hizbullah
Jet tempur Israel telah menyerang posisi kelompok Lebanon di dekat desa Maroun al-Ras di Lebanon selatan. Serangan tersebut terkait dengan pembunuhan pemimpin senior Hamas Saleh al-Arouri pada Selasa di Beirut.
Demikian perkembangan terkini terkait konflik Israel-Palestina yang semakin menguat. Semoga konflik ini segera menemukan titik terang untuk mencapai perdamaian yang diinginkan oleh semua pihak terkait.
