Brigadir Jenderal TNI Anumerta Slamet Riyadi

by -79 Views
Brigadir Jenderal TNI Anumerta Slamet Riyadi

Dalam usia muda, Ignatius Slamet Riyadi lahir pada 26 Juli 1927, dan membentuk pasukan gerilya untuk mendukung proklamasi kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945. Bahkan sejak zaman penjajahan Jepang, ia telah berjuang. Pada awal pendudukan Jepang, Slamet Riyadi masuk Akademi Kelautan milik Pemerintahan Militer Jepang di Jakarta.

Ketika Jepang akhirnya kalah dalam Perang Dunia II, Slamet Riyadi mengajak rekan-rekannya pelaut untuk mengangkat senjata dan berhasil membawa kabur kapal milik Jepang. Ia kembali ke Solo dan menghimpun para pemuda eks PETA, Heiho, Kaigun untuk membantu perjuangan rakyat Solo melawan pasukan Belanda yang berupaya kembali menjajah Indonesia.

Slamet Riyadi langsung terlibat dalam aksi perang melawan Belanda, termasuk saat Agresi Militer Belanda I dan II. Ia memimpin pasukan di berbagai daerah di Jawa Tengah, termasuk di Ambarawa dan Semarang.

Bersama pasukannya yang terkenal legendaris, Slamet Riyadi berhasil mengimbangi kekuatan pasukan Belanda, membuktikan bahwa TNI dan Republik Indonesia mampu menyerang pusat kekuatan Belanda, antara lain Kota Surakarta.

Pada tanggal 7-10 Agustus 1949, Slamet Riyadi memimpin Serangan Umum Surakarta, sebelum diberlakukannya gencatan senjata untuk menunjukkan kekuatan militer TNI dalam mengusir Belanda dari Tanah Air. Atas keberhasilan serangan tersebut, Slamet Riyadi menerima otoritas Surakarta dari pihak Belanda lewat Mayjen F. Mollinger.

Slamet Riyadi juga dikirim ke Jawa Barat untuk melawan Angkatan Perang Ratu Adil (APRA) di Bandung. Bahkan setelah pengakuan kemerdekaan Indonesia oleh Belanda, ia dikirim ke Ambon untuk menumpas pemberontakan Republik Maluku Selatan pada 10 Juli 1950.

Dalam operasi penumpasan pemberontakan RMS, Slamet Riyadi dipercaya oleh pimpinan ABRI sebagai Panglima operasi. Meski berhasil menduduki Kota Ambon secara umum, dalam pertempuran sengit di Benteng Victoria, Slamet Riyadi gugur.

Brigadir Jenderal TNI Anumerta Slamet Riyadi telah membuktikan sebagai seorang pemimpin yang selalu tampil di depan dan berada bersama anak buahnya, serta selalu hadir pada tempat dan saat yang paling kritis. Tekadnya untuk mengorbankan jiwa dan raga demi kejayaan negara dan bangsa serta Angkatan Bersenjata Indonesia.

Source link