Warga Desak Evaluasi Kapolrestabes Medan dan Kasat Reskrim setelah Hotel Presiden Jokowi Menginap

by -104 Views

MEDAN, Waspada.co.id – Ratusan masyarakat dari Kecamatan Pancurbatu, Kabupaten Deliserdang, menuntut Presiden Joko Widodo untuk mengevaluasi Kapolrestabes Medan Kombes Pol Teddy Marbun dan Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol Jama Purba.

Tuntutan tersebut disampaikan oleh warga saat melakukan demonstrasi di depan hotel tempat Jokowi menginap di Jalan Putri Hijau, Jumat (12/4). Demonstrasi ini dilakukan karena warga merasa tidak mendapat keadilan dari Kapolrestabes Medan dan Kasat Reskrim Polrestabes Medan.

Aksi demonstrasi hampir saja ricuh ketika petugas polisi mengambil paksa spanduk tuntutan dari masyarakat. Setelah menunggu hampir setengah jam tanpa keluar dari hotel, Presiden Jokowi akhirnya didesak untuk membubarkan massa demonstran.

Samuel Hutasoit mengatakan bahwa mereka sengaja datang ke hotel tempat Presiden Jokowi menginap untuk mencari keadilan dalam kasus Edi Suranta Gurusinga.

“Hari ini kami hadir di sini bersama tokoh masyarakat Pancurbatu dan ratusan warga untuk meminta keadilan kepada Bapak Jokowi terkait kasus yang menimpa saudara kami Edi Suranta Gurusinga. Diduga bahwa yang bersangkutan dituduh memiliki senjata api,” ujar koordinator aksi.

Menurutnya, dari sembilan saksi yang dihadirkan dalam persidangan praperadilan, tidak ada satupun yang menyatakan bahwa senjata api itu milik Edi Suranta Gurusinga yang saat ini telah ditetapkan sebagai tersangka oleh penyidik Polrestabes Medan.

“Senjata api tersebut milik seorang oknum TNI dan kami telah melaporkan hal ini ke Denpomdam1/5 Medan untuk ditindaklanjuti lebih lanjut,” tambahnya. (wol/lvz/d2)

Editor: Rizki Palepi