China Kirim Kapal ‘Mata-Mata’ Canggih ke Dekat RI: Apa Rencananya?

by -19 Views

Sebuah kapal berteknologi tinggi asal China dilaporkan melakukan kegiatan mata-mata di lepas pantai Australia, yang merupakan sekutu Amerika Serikat di Samudera Pasifik Selatan. Menurut informasi yang dipublikasikan Newsweek, Kementerian Luar Negeri China telah menyatakan bahwa kapal tersebut sedang menjalankan aktivitas normal sesuai dengan hukum internasional. Kehadiran kapal penelitian China ini tercatat setelah angkatan laut negara tersebut menyelesaikan pelayaran di sekitar Australia, dengan tiga kapal melintasi perairan selatan dari pesisir timur ke pesisir barat.

Aktivitas penelitian China ini, yang memiliki potensi aspek pengembangan militer, menimbulkan kekhawatiran di Amerika Serikat karena persaingan geopolitik antara kedua negara semakin ketat. Meskipun China mengklaim bahwa penelitian ilmiahnya bertujuan damai, Perdana Menteri Australia Anthony Albanese membenarkan keberadaan kapal tersebut sambil menyatakan preferensinya agar kapal tersebut tidak berada di kawasan tersebut. Sementara itu, pemimpin oposisi Peter Dutton mengecam Albanese karena dianggap lemah dalam menjaga keamanan nasional terkait kegiatan kapal China di wilayah tersebut.

Beijing telah menyuarakan keberatan terhadap campur tangan eksternal di Laut China Selatan dan Selat Taiwan, yang berada di lepas pantai China. Hal ini menciptakan ketegangan antara Australia dan China dalam konteks geopolitik regional. Selain itu, kapal China ini juga diyakini terlibat dalam pengumpulan intelijen dan pemetaan kabel bawah laut di kawasan tersebut. Meskipun demikian, Beijing tetap berpegang pada klaim bahwa kegiatan tersebut dilakukan untuk tujuan damai sesuai hukum internasional dan memenuhi standar penelitian ilmiah.

Source link