Perusahaan KTM, yang dikenal dengan moto “Siap untuk Balapan” ternyata mengalami kesulitan finansial belakangan ini. Meskipun terkenal dengan mesin berwarna oranye dan dominasinya di berbagai ajang balap, KTM harus menghentikan produksi karena kendala rantai pasokan. Meski begitu, KTM tetap melanjutkan tur pabriknya meskipun sedang menghadapi tantangan keuangan. Pada akhir 2024, perusahaan mengalami krisis keuangan yang membuat mereka terhutang lebih dari €3 miliar. Namun, mereka mampu menyusun rencana restrukturisasi untuk membayar 30% dari utang mereka sebagai langkah bertahan.
Meskipun dalam situasi sulit, KTM tetap menggandakan proyek balap dan mengadakan tur untuk penggemar mereka. Tur ini memberikan pengalaman mendalam dan intim kepada pengunjung untuk melihat keseluruhan proses pembuatan motor balap. Meski harus menghadapi kebangkrutan dari perusahaan pihak ketiga yang mengelola fasilitas Motohall, KTM tetap membuka pintu dan menyelenggarakan tur untuk penggemar. Meskipun masih dalam situasi yang sulit secara finansial, KTM terus menggelar acara-acara yang menarik bagi para penggemar mereka yang setia.
Dengan kondisi perusahaan yang tertahan di tengah krisis keuangan, tur dan acara yang diselenggarakan KTM semakin dihargai oleh penggemar. Meskipun masih banyak tantangan yang harus dihadapi, KTM tetap berusaha untuk memberikan yang terbaik bagi penggemar mereka dan terus melangkah maju. Semoga KTM dapat melewati masa sulit ini dan tetap eksis dalam dunia balap.
