Insiden tabrakan akibat pengemudi mabuk di bawah pengaruh alkohol telah terjadi lagi, kali ini melibatkan perwira kepolisian. Kejadian ini terjadi di Kamboja, di mana Hun Heng, pejabat senior polisi dan Kepala Kantor Logistik di Kepolisian Kota Phnom Penh, menabrak sejumlah sepeda motor dan kendaraan lain dengan mobilnya. Akibat insiden ini, seorang wanita tewas dan tiga orang lainnya terluka. CCTV dari mobil lain merekam kejadian tersebut, menampilkan mobil SUV yang melaju kencang dan akhirnya menabrak berbagai kendaraan sebelum berhenti setelah menabrak pohon di trotoar.
Putri dari korban mengirimkan permohonan publik kepada Perdana Menteri, meminta keadilan dan hukuman yang berat bagi pelaku. Tersangka kemudian ditangkap oleh pihak kepolisian karena mengemudi dalam keadaan mabuk, dengan kadar alkohol dalam darahnya mencapai 0,35 mg. Video kecelakaan ini viral di media sosial, mengundang reaksi keras dari netizen yang menuntut penegakan hukum yang adil.
Seorang penasihat pengembangan kebijakan dan penelitian, Sek Socheat, juga mengekspresikan keprihatinannya mengenai revisi pembacaan kadar alkohol dalam darah tersangka. Ia khawatir bahwa kasus ini mungkin tidak ditangani dengan sebaik-baiknya karena pelaku adalah seorang polisi. Socheat mengimbau agar kasus ini diawasi dengan ketat demi menjaga kepercayaan masyarakat terhadap penegakan hukum di Kamboja.