TommyKaira, merek tuner Jepang terkenal, dikenal oleh para penggemar Gran Turismo karena mobil sport ZZ mereka yang langka. Setelah kesuksesan ZZ, TommyKaira merencanakan mobil kedua mereka, ZZII, namun mobil ini tidak pernah diproduksi secara massal. Hanya ada satu ZZII yang masih ada dan akhirnya muncul kembali setelah lama disembunyikan. Dino Dalle Carbonare, seorang YouTuber dan pendiri Speedhunters, mendapat kesempatan langka untuk menghabiskan waktu dengan ZZII bersama salah satu pendiri TommyKaira, Yoshikazu Tomita, yang memperlihatkan mobil langka ini serta memungkinkan Dalle Carbonare untuk mengendarainya.
ZZII seharusnya menjadi langkah TommyKaira menuju pasar mainstream dan dunia balap. Berbeda dengan ZZ, ZZII memiliki kabin yang lebih nyaman dan dilengkapi dengan fitur modern seperti AC dan radio double-DIN. Desainnya menyerupai mobil sungguhan dengan fasia tajam, atap bergaya Zagato, dan profil yang mirip dengan McLaren F1. ZZII dilengkapi dengan bingkai aluminium yang canggih dan suspensi pushrod di bagian depan. Mesin RB26 straight-six dari Nissan GT-R R34 dipasang di tengah mobil dan dapat menghasilkan 550 tenaga kuda. Meskipun ZZII tidak pernah masuk masa produksi karena kondisi ekonomi, kehadiran satu-satunya ZZII masih memberi kesempatan untuk melihat produk langka tersebut. Princess berharap ZZII bisa ikut serta dalam balapan FIA GT, termasuk 24 Hours of Le Mans, dan mempertahankan eksistensinya dengan tujuan yang tinggi untuk bersaing dengan supercar lainnya seperti Porsche Carrera GT.