Serangan udara Israel telah mengakibatkan kematian beberapa penasihat militer kunci Ayatollah Ali Khamenei di Iran, mempengaruhi stabilitas pengambilan keputusan Khamenei. Beberapa komandan elit Garda Revolusi Islam (IRGC) termasuk pimpinan Hossein Salami, jenderal Amir Ali Hajizadeh, kepala intelijen Mohammad Kazemi, dan kepala staf angkatan bersenjata Iran Mohammed Bagheri, semuanya tewas dalam serangan Israel tersebut. Tak hanya itu, kepala staf perang Iran, Jenderal Ali Shadmani, yang dekat dengan Khamenei, juga dilaporkan tewas. Kematian penasihat utama ini membuka lubang besar dalam lingkaran dalam Khamenei dan meningkatkan risiko kesalahan perhitungan yang berbahaya. Dengan Garda Revolusi sebagai penopang keamanan internal dan kebijakan regional Iran, kehilangan tokoh-tokoh kunci Garda itu akan mengancam rantai komando Garda dan akses ke peralatan militer terbaik. Kini, Khamenei dihadapkan pada situasi yang paling berbahaya selama naik tahta pada tahun 1989 dengan negosiasi nuklir yang masih tergantung, dinamika kekuasaan di Tehran berpotensi berubah, dan ketegangan antara Iran dan Israel semakin memuncak.
Nasib Ayatollah Ali Khamenei Pasca Jenderal Iran Tewas: Analisis SEO
