Tips Waspada Gempa: Cara Aman di Zona Megathrust

by -56 Views

Indonesia terletak di pertemuan lempeng tektonik, menjadikannya rentan terhadap bencana alam seperti gempa bumi dan letusan gunung berapi. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebutkan bahwa Megathrust Selat Sunda dan Megathrust Mentawai-Siberut merupakan dua segmen yang saat ini berpotensi tinggi mengalami aktivitas seismik. Kedua segmen ini tidak menunjukkan aktivitas gempa selama ratusan tahun, berbeda dengan jenis gempa lain yang memiliki siklus tertentu. Peneliti dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) memperingatkan bahwa wilayah selatan Jawa Barat hingga Selat Sunda juga rentan terhadap gempa besar hingga Magnitudo 8,7. Kemungkinan pelepasan energi ini bisa memicu guncangan kuat dan tsunami. Dalam hal ini, BMKG telah mengambil langkah-langkah mitigasi dengan menempatkan sensor peringatan, memberikan edukasi kepada masyarakat, dan melakukan simulasi. Masyarakat juga diimbau untuk tidak menunggu peringatan resmi, tetapi jika merasakan guncangan yang kuat, segera lakukan DROP-COVER-HOLD ON untuk melindungi diri. Meskipun blind zone tidak dapat dihindari, BMKG terus berupaya membangun sistem peringatan dini gempa bumi, INA-EEWS, yang dapat memberikan informasi potensi gempa 20 detik sebelum guncangan terjadi. Semua langkah ini diambil untuk meningkatkan kewaspadaan masyarakat dan mengurangi potensi dampak bencana alam.

Source link