KUTACANE, Waspada.co.id – Perhelatan seni budaya di Stadion H. Syahadat, Kutacane, Aceh Tenggara (Agara), menarik perhatian. Acara yang bertema ‘The Heart of Leuser’ itu, tergolong ramai dikunjungi warga.
Kegiatan yang mengangkat etnik Alas, Gayo, dan Batak, diselenggarakan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh dan berlangsung selama tiga hari ke depan, Sabtu (9/12).
Dalam pembukaan acara, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh, Almunizal Kamal, melalui Sub-Koordinator Atraksi Wisata Aceh, Elliati Nurdin, menjelaskan bahwa kegiatan ini diinisiasi oleh anggota Komisi II DPR Aceh.
“Acara ini merupakan hasil kerja sama antara Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh dengan Anggota Komisi II DPR-Aceh, Nurdiansyah Alasta. Ini adalah inisiatif dari anggota dewan tersebut,” kata Elliati.
Menurutnya, kegiatan yang menampilkan seni budaya, tradisi, kuliner, dan adat kesukaan tersebut, setidaknya dapat sedikit mengembalikan keberagaman etnik di Aceh Tenggara dan diharapkan dapat memberi inspirasi bagi warga sekitar.
Rangkaian kegiatan yang diselenggarakan meliputi Syiar dan doa bersama, pembukaan dan penutupan acara, pertunjukan seni dan musik, UMKM Culinary Expo, Lomba Tari Etnis Kreasi, Pameran Warisan Budaya Alas, Batak, dan Gayo, Malam Penganugerahan The Heart of Leuser, Pameran Makanan Tradisional, dan Kompetisi Instagram Reels.
Dalam kata sambutannya, drh. Nurdiansyah Alasta juga menjelaskan bahwa kegiatan Pesona Alas Raya ini bertujuan untuk memberikan wawasan tentang adat dan seni budaya khususnya di Aceh Tenggara.
“Kegiatan ini juga bertujuan untuk mendorong dan mendukung eksistensi nilai-nilai seni dan budaya Aceh Tenggara agar lebih dikenal oleh publik baik secara lokal maupun internasional,” jelasnya. (wol/sur/d1)
