Muspika Tanoh Alas Aceh Tenggara Meninjau Lokasi Ambruknya Jembatan Pantai Dona Akibat Banjir

by -97 Views
Muspika Tanoh Alas Aceh Tenggara Meninjau Lokasi Ambruknya Jembatan Pantai Dona Akibat Banjir

KUTACANE, Waspada.co.id – Sejumlah Pimpinan Kecamatan Tanoh Alas, Aceh Tenggara (Agara), meninjau lokasi jembatan Pantai Dona yang ambruk akibat diterjang banjir yang terjadi sekitar sepekan lalu. Jembatan utama antar kecamatan itu, belum tersentuh oleh pemerintah setempat.

Dari amatan Waspada Online, jembatan Pantai Dona yang berada di Desa Salim Pinim, Tanoh Alas, Aceh Tenggara, Senin (20/11), ditinjau oleh sejumlah pimpinan kecamatan. Peninjauan tersebut, turut dihadiri oleh Kapolsek Lawe Alas, Iptu Yosnaidi, dan sejumlah pemerintah desa.

Camat Tanoh Alas, Karimin, kepada Waspada Online menyampaikan, peninjauan lokasi jembatan yang putus akibat diterjang banjir itu, tujuannya untuk memastikan kelayakan jembatan darurat yang telah dibangun oleh sekelompok warga.

Jembatan darurat kontruksi dari pohon pinang ini, sangat dikhawatirkan.”Kita khawatir akan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Meski demikian, kita juga sangat mengapresiasi atas kerja swadaya masyarakat yang telah turut prihatin,” cetusnya.

Menurut dia, jembatan darurat yang dibangun oleh masyarakat itu, sebenarnya belum layak dilintasi oleh kanderaan roda dua maupun pejalan kaki. Namun karena jembatan ini, akses yang diperlukan oleh sejumlah siswa, terpaksa untuk di izinkan.

“Kita terpaksa mengijinkan karena tidak ada akses lainya. Kita hanya dapat menghimbau agar pengguna atau pelintas jembatan ini untuk lebih waspada,” cetusnya.

Sementara, Kapolsek Lawe Alas, Iptu Yousnaidi, mengatakan jembatan darurat yang terbuat dari kontruksi pohon tersebut, sangat tidak layak untuk dilintasi. Dia berharap kepada Pemerintah Kabupaten, agar secepatnya melakukan perbaikan.

“Kita juga menghimbau kepada masyarakat, untuk lebih hati-hati saat melintasi jembatan darurat yang terbuat dari pohon ini. Kita berharap kepada Pemerintah Kabupaten agar secepatnya melakukan perbaikan,” katanya.

Kepala Bidang Binamarga Dinas PUPR Agara, M. Yusuf, dikonfirmasi Waspada Online, mengatakan jembatan Pantai Dona yang putus diterjang banjir tersebut, secepatnya akan ditangani oleh pihaknya.

“Secepatnya akan dibangun jembatan darurat sementara. Sedangkan bangunan secara permanen untuk jembatan itu, akan dilaksanakan di tahun 2024 mendatang. Saat ini, kita tengah koordinasikan dengan Pj Bupati, terkait jembatan tersebut,” jelasnya. (wol/sur/d2)
Editor AGUS UTAMA