Polisi Diamankan Pelaku Perundungan Siswa Madrasah Aliyah oleh Sat Reskrim Polrestabes Medan

by -93 Views
Polisi Diamankan Pelaku Perundungan Siswa Madrasah Aliyah oleh Sat Reskrim Polrestabes Medan

MEDAN, Waspada.co.id – Tim Sat Reskrim Polrestabes berhasil menangkap satu pelaku perundungan terhadap siswa yang bersekolah di salah satu Madrasah Aliyah di Medan, Provinsi Sumatera Utara.

“Satu orang pelaku yang masih di bawah umur telah kita amankan,” kata Kasat Reskrim Polrestabes Medan, Kompol Fathir Mustafa, Senin (27/11).

Ia mengungkapkan bahwa personel Sat Reskrim Polrestabes Medan masih melakukan pengejaran terhadap tiga orang pelaku perundungan lainnya yang masih buron. “Kasus perundungan ini masih terus ditangani,” ungkapnya.

Seorang siswa yang belajar di salah satu Madrasah Aliyah di Medan, Provinsi Sumatera Utara diduga menjadi korban perundungan (bullying) yang dilakukan oleh teman sekelas dan alumni sekolahnya.

Kasus dugaan ‘bullying’ ini pun menjadi viral di media sosial. Akun Instagram @syelinadjasmineee yang mengaku sebagai kakak korban memposting peristiwa tersebut yang kemudian dikomentari oleh lebih dari tiga ribu warganet.

“Adik saya menjadi korban pembulian, dia sekolah di (sensor), awalnya dia diculik dari jam 10 pagi sampai jam 5 sore oleh anak-anak yang sekolah di (sensor) dan mantan alumni (sensor),” tulisnya yang dikutip dari Waspada Online, Sabtu (25/11).

Setelah diculik, korban diduga dipaksa untuk memakan lumpur dan juga dianiaya oleh puluhan orang.

“Para pelaku memaksa adik saya untuk makan lumpur, mengisap sandal, makan ranting, serta meminum air ludah dari para pelaku. Selain itu, adik saya juga disiksa, ditendang, dipukul, bahkan tangannya dibakar dengan kunci yang sudah dipanaskan. Total pelaku pembulian ada 20 orang,” tulisnya dalam postingan tersebut.

Dalam postingan tersebut, sang kakak berharap agar petugas berwajib segera menindaklanjuti kasus bullying yang dialami adiknya.

“Tolong ditindak pak,” ucapnya sambil men-tag IG Polda Sumut, Polrestabes Medan, serta Wali Kota Medan. (wol/lvz/d2)
Editor AGUS UTAMA