MEDAN, Waspada.co.id – Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Pidsus Kejati Sumut) telah menyerahkan berkas perkara korupsi Alat Pelindung Diri (APD) Covid-19 ke Pengadilan Negeri (PN) Medan.
Hal itu dikonfirmasi oleh Kepala Seksi Penerangan Hukum (Kasi Penkum) Kejati Sumut Yos A Tarigan saat dihubungi oleh Waspada Online, Jumat (29/3).
“Iya. Informasi dari tim JPU, perkara kedua terdakwa sudah diserahkan ke Pengadilan Tipikor Medan melalui Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP),” kata Yos.
Yos menjelaskan bahwa tim JPU sekarang menunggu penetapan jadwal persidangan oleh majelis hakim Pengadilan Tipikor Medan.
Selengkapnya, 2 Kepala Sekolah Menjadi Tersangka Dugaan Korupsi
Penyidik Tipikor Dit Reskrimsus Polda Sumut telah menetapkan dua kepala sekolah dasar sebagai tersangka dalam dugaan korupsi seleksi Penerimaan Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Kabupaten Langkat.
Kedua tersangka tersebut adalah AW Kepala Sekolah Dasar (SD) 055975 Pancur Ido, Selapian Kabupaten Langkat, dan RN Kepala Sekolah Dasar (SD) 056017 Tebing Tanjung Selamat.
Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi, mengatakan bahwa penetapan kedua tersangka tersebut didasarkan pada hasil penyelidikan yang dilakukan oleh pihak kepolisian.
Selengkapnya, 12.092 Personel TNI-Polri Amankan Lebaran
Polda Sumut telah menurunkan sebanyak 12.092 personel gabungan TNI/Polri, Basarnas, dan pemerintah daerah untuk menjaga keamanan selama Idul Fitri 1445 H.
“Pengamanan Lebaran tersebut akan dilaksanakan dalam Operasi Ketupat Toba 2024 selama 13 hari, mulai dari 4 hingga 16 April 2024,” ujar Kapolda Sumut, Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi, pada Jumat (29/3).
Kapolda Sumut menjelaskan bahwa Operasi Ketupat Toba 2024 adalah operasi bersama antara TNI/Polri dan pemerintah daerah untuk memberikan rasa aman selama Lebaran.
(wol/man/d2)
Editor AGUS UTAMA
