BYD Kembangkan Mobil Listrik Kei di Jepang: Berita Terbaru

by -26 Views

Pasar kendaraan listrik Jepang mengalami penurunan sebesar 33% pada tahun 2024 dari posisi awal yang memang sudah rendah. Meskipun begitu, BYD dari Tiongkok tetap berhasil meningkatkan penjualannya di negara tersebut. Meski Nissan masih mendominasi pasar mobil listrik Jepang dan Tesla menjadi yang terdepan di antara mobil listrik impor, BYD saat ini tengah mengembangkan model mobil kecil yang diharapkan dapat meraih posisi teratas dalam penjualan mobil listrik di Jepang.

Kabar dari Nikkei menyebutkan bahwa BYD sedang menggarap mobil listrik kecil (kei car) untuk bersaing dengan mobil listrik terlaris di Jepang, Nissan Sakura. Sakura merupakan mobil Kei dengan harga awal sekitar $18.250 USD, bersenjata dengan baterai berkapasitas 20 kilowatt-jam yang dapat menempuh jarak hingga 112 mil (180 km) sesuai dengan standar WLTC. Mobil ini dilengkapi dengan pompa panas untuk pengaturan suhu kabin yang efisien serta kemampuan pengisian daya cepat 100 kW.

Untuk meraih kesuksesan di pasar mobil kei Jepang, BYD harus dapat menghadirkan spesifikasi yang dapat mengalahkan Nissan Sakura dan menawarkan harga yang lebih terjangkau. Tantangan ini muncul karena harga mobil listrik di Jepang jauh lebih tinggi, menyebabkan hanya 2% dari semua mobil baru yang terjual pada tahun 2024 adalah mobil listrik. Namun, dengan harga awal yang ditargetkan sekitar $17.700 USD, BYD berharap dapat memenuhi kriteria keterjangkauan yang menciptakan peluang besar untuk meraih kesuksesan.

Pada umumnya, mobil kei car harus mematuhi standar yang sangat spesifik di Jepang, termasuk panjang, lebar, tinggi, dan tenaga yang dibatasi. Meskipun demikian, BYD nampaknya menjadi salah satu produsen mobil non-Jepang pertama yang berhasil mengembangkan mobil kei car yang disesuaikan. Saat ini, BYD sudah berhasil menjual empat model mobil di Jepang, dan kehadiran mobil kei listrik baru mereka diharapkan pada tahun 2026.

Source link