Musim badai Atlantik di Amerika Serikat diperkirakan akan lebih cepat dan lebih ganas dari biasanya. NOAA telah mengeluarkan peringatan mengenai musim badai yang berlangsung dari 1 Juni hingga 30 November, dengan puncaknya terjadi antara pertengahan Agustus hingga pertengahan Oktober. Berbagai faktor seperti perubahan iklim dan peningkatan suhu lautan diyakini mempercepat pembentukan badai tropis ekstrem.
Proses pembentukan badai dimulai dari gangguan tropis, lalu berkembang menjadi depresi tropis, badai tropis dengan nama, dan pada akhirnya menjadi badai jika kecepatan angin mencapai 74 mil per jam atau lebih. Prediksi menunjukkan kemungkinan adanya musim badai lebih awal pada tahun 2025. Selama 10 tahun terakhir, tujuh dari tahun tersebut sudah memiliki badai yang diberi nama sebelum 1 Juni.
Badai diklasifikasikan dalam Kategori 1 hingga 5 berdasarkan intensitas angin dan potensi kerusakan yang ditimbulkan. Kategori ini masing-masing memiliki rentang kecepatan angin, tinggi gelombang, dan kerusakan yang bisa ditimbulkan. Tercatat badai dengan kategori tertinggi, yaitu Kategori 5, bisa menyebabkan kerusakan parah pada infrastruktur dan kehidupan masyarakat, bahkan membutuhkan evakuasi dan dapat mengakibatkan kekurangan listrik dan air bersih dalam jangka panjang.
Pemerintah AS telah melakukan tindakan pencegahan dengan memasang peringatan dini dan peringatan lebih lanjut sebelum datangnya badai untuk meminimalkan korban jiwa dan kerusakan. Terdapat juga kebijakan di mana nama badai yang sangat merusak akan “pensiun” dan tidak digunakan lagi. Nama-nama legendaris seperti Katrina, Sandy, dan Maria sudah tidak digunakan karena dampak besar yang pernah ditimbulkannya. Sejarah mencatat banyak peristiwa mematikan akibat badai di wilayah AS, seperti Badai Katrina yang menyebabkan 1.800 kematian dan Badai Rita yang menewaskan 62 orang.