Pemimpin Umat Katolik baru terpilih, Paus Leo XIV, mengajak umatnya untuk berdoa bersama bagi China. Percakapan ini terjadi di jendela Istana Apostolik Vatikan pada Minggu (25/5/2025). Paus Leo mengingatkan Hari Doa Sedunia bagi Gereja di China yang jatuh setiap 24 Mei. Dalam upayanya untuk menyatukan sekitar 12 juta umat Katolik di China, Paus Benediktus XVI mendirikan hari raya tersebut, namun hubungan antara China dan Vatikan tetap tegang. China menuntut hak eksklusif untuk menunjuk uskup tanpa otorisasi kepausan, sementara Vatikan tetap mengklaim hak tersebut sebagai milik Paus. Kesepakatan antara Takhta Suci Vatikan dan China pada 2018 menimbulkan kontroversi di dalam gereja dan diperdebatkan oleh kritikus. Kini, Paus Leo harus memutuskan apakah akan memperbarui kesepakatan tersebut. Keputusannya akan memengaruhi hubungan antara China dan Vatikan serta umat Katolik di seluruh dunia.
Paus Leo Kirim Doa Khusus ke China: Penjelasan Terbaru
