RI Tutup Keran Impor Garam 2,8 Juta Ton dengan Jurus Andalan

Indonesia, sebagai negara maritim dengan luas wilayah laut yang besar, masih mengimpor garam meskipun memiliki potensi untuk memproduksi garam dari air laut. Menurut Sekretaris Satuan Tugas Hilirisasi dan Ketahanan Energi Nasional, Ahmad Erani Yustika, Indonesia mengimpor sekitar 2,8 juta ton garam industri setiap tahunnya. Untuk mengatasi hal ini, pihaknya akan mendorong produksi garam lokal sebagai bagian dari upaya hilirisasi sektor kelautan di Indonesia, termasuk juga dalam upaya hilirisasi rumput laut dan karagenan. Potensi ekspor hasil kelautan seperti tilapia juga menjadi fokus untuk pasar internasional. Melalui dorongan ini, diharapkan Indonesia bisa mencapai swasembada garam dan meningkatkan kesejahteraan petani lokal.

Source link