Maskapai Dunia Hentikan Penerbangan Setelah Serangan Israel di Iran

by -15 Views

Ketegangan di wilayah Timur Tengah mencapai level tertinggi setelah serangan udara Israel terhadap fasilitas militer dan nuklir Iran pada Jumat, 13 Juni 2025. Sebagai dampaknya, sejumlah maskapai penerbangan besar dunia terpaksa menghentikan atau mengalihkan rute penerbangan ke Tel Aviv, Teheran, dan kota lain di kawasan tersebut. Langkah Israel ini kemudian direspons oleh Iran dengan meluncurkan drone ke wilayah Israel, menyebabkan negara-negara sekitarnya seperti Irak, Yordania, dan Suriah menutup wilayah udaranya.

Maskapai penerbangan dari Timur Tengah, seperti Emirates dan Qatar Airways, terpaksa membatalkan penerbangan ke Irak, Yordania, Lebanon, dan Iran atas pertimbangan keamanan. Bahkan maskapai Eropa seperti Air France, Lufthansa, dan Air India juga terdampak, dengan penghentian sementara penerbangan ke beberapa destinasi di wilayah tersebut. Beberapa pesawat bahkan harus memutar dan kembali arah saat mendekati wilayah udara Iran, sementara bandara Abu Dhabi dan Dubai mengalami potensi keterlambatan dan pembatalan penerbangan akibat penutupan wilayah udara di sekitarnya.

Situasi ini menempatkan keselamatan penumpang dan kru sebagai prioritas utama bagi maskapai penerbangan dalam mengambil keputusan terkait penerbangan mereka. Semua keputusan ini diambil demi menjaga keamanan dan kenyamanan para penumpang di tengah situasi yang tidak stabil.

Source link