Presiden Joko Widodo memberikan pesan kepada para pelaku infrastruktur untuk melaksanakan paket pekerjaan secara komprehensif, meskipun anggarannya sering kali kurang. Kritik ini disampaikan Jokowi dalam Acara Silaturahmi dengan Pegiat Infrastruktur di Istana Negara, Senin (4/12/2023).
“Saya berikan contoh membangun jalan jangan urusan jalan saja tapi mestinya satu paket pengerjaan, jalan, drainase, trotoar, lanskap, semuanya disiapkan,” kata Jokowi.
Ia mengungkapkan bahwa jika infrastruktur tidak dibangun secara komprehensif, biaya pembangunan dapat menjadi lebih mahal, terutama karena adanya ongkos sosial yang harus dibayarkan. Jokowi juga menyoroti pentingnya penghijauan dalam pembangunan jalan.
Selain memberikan kritik, Jokowi juga memberikan pujian kepada Kementerian PUPR karena realisasi anggaran yang paling baik dari Kementerian yang lain, serta kecepatan dalam pengerjaan proyek. Menurutnya, Kementerian PUPR selalu menjadi yang terdepan dan ia mendorong Kementerian lain untuk meniru kecepatan dan kinerja Kementerian PUPR.
