Harga tanah di Depok, Jawa Barat terus mengalami kenaikan tidak hanya di daerah pusat seperti Margonda tetapi juga di pinggiran seperti Sawangan. Menurut Associate Director Research & Consultancy Department PT Leads Property Services Indonesia, Martin Hutapea harga tanah di Margonda bahkan mencapai Rp 23 juta per meter persegi. Hal ini memberikan gambaran bahwa harga tanah di Depok terbilang tinggi, meskipun di daerah lain seperti Sawangan masih ada yang berkisar Rp 3-7 juta per meter persegi.
Selain Depok, daerah Maja di Banten juga mengalami peningkatan harga tanah yang bisa dilihat dari harga huniannya. Rumah di Citra Maja Raya misalnya, memiliki harga di atas Rp 200 juta, sedangkan beberapa tahun sebelumnya hanya sekitar Rp 170-180 jutaan. Hal ini tentu menjadi kendala bagi pemerintah untuk membangun rumah subsidi dengan harga terjangkau di wilayah perkotaan, terutama di Jakarta karena harga tanah yang sudah sangat tinggi.
Dengan harga tanah yang terus melambung, membangun rumah subsidi di Jakarta menjadi sulit untuk direalisasikan. Ini menunjukkan bahwa pasar properti di Depok dan sekitarnya terus berkembang dengan harga tanah yang terus meningkat. Masyarakat dan pemerintah perlu memperhatikan perkembangan ini agar dapat mengambil langkah yang tepat dalam pengelolaan properti di wilayah tersebut.