Penyebab Harga Beras Naik: Amran Senyum Tunjuk Hidung & Stok Numpuk

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat bahwa harga beras mengalami kenaikan 2,37% secara tahunan di bulan Mei 2025 meskipun turun tipis 0,01% secara bulanan dibandingkan dengan April 2025. Di tingkat grosir dan eceran, harga beras juga mengalami lonjakan baik secara tahunan maupun bulanan. Selain itu, produksi beras nasional menunjukkan peningkatan signifikan pada periode Januari-April 2025. Kementerian Pertanian (Kementan) mengumumkan bahwa stok cadangan beras pemerintah (CBP) mencapai rekor tertinggi sepanjang sejarah.

Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman menyebut bahwa kenaikan harga beras disebabkan oleh permainan dalam distribusi. Beliau menekankan pentingnya peran Koperasi Merah Putih dalam memotong rantai pasok dan mengurangi middleman. BPS dan Badan Pangan Nasional (Bapanas) juga telah memberikan peringatan terkait tren kenaikan harga beras dan perlunya intervensi.

Amran optimis bahwa Bulog akan mampu menyerap produksi gabah petani dalam negeri dalam jumlah yang cukup besar di bulan Juni mendatang. Dengan berbagai langkah strategis, pemerintah berupaya mengendalikan dan menyelesaikan masalah kenaikan harga beras yang sedang terjadi.

Source link